Citra Landsat
merupakan gambaran permukaan bumi yang diambil dari luar angkasadengan
ketinggian kurang lebih 818 km dari permukaan bumi, dengan skala 1 :
250.000.Dalam setiap perekaman citra landsat mempunyai cakupan area 185 km x
185 km sehinggaaspek dari objek tertentu yang cukup luas dapat diidentifikasi
tanpa menjelajah seluruh daerahyang disurvei atau yang diteliti.
Citra landsat
merupakan citra yang dihasilkan dari beberapa spectrum dengan panjanggelombang
yang berbeda, yaitu:
·
Saluran 4 dengan panjang gelombang 0,5-0,6 m pada daerah spektrum biru,
baik untuk mendeteksi muatan sedimen ditubuh perairan, gosong, endapan
suspensi dan terumbu.
·
Saluran 5 dengan panjang gelombang 0,6-0,7 m pada daerah spektrumhijau,
baik untukmendeteksi vegetasi, budaya, dll.
·
Saluran 6 dengan panjang gelombang 0,7-0,8 m pada daerah spektrummerah,
baik untukmendeteksi relief permukaan bumi, batas air dan daratan.
·
Saluran 7 dengan panjang gelombang 0,8-1,1, m pada daerah dengan infra
merah, yanglebih kecil untuk mendeteksi relief permukaan bumi bila dibandingkan
dengan saluran 6.\
Setiap warna dalam
citra satelit memberikan makna tertentu ,Warna pada citramerupakan nilai
refleksi dari vegetasi, tubuh perairan dan atau tubuh batuan permukaan bumi. Oleh
karena itu, interpretasi geologi melalui citra landsat lebih didasarkan
pada perbedaan nilai refleksi tersebut
Citra Landsat
memiliki kegunaan sebagai berikut
·
Analisa pola penggunaan lahan
·
Memantau pertumbuhan tanaman
·
Menghitung jumlah pohon dan volume hasil panen
komoditi perkebunan
·
Perencanaan pola tanam perkebunan
·
Pemetaan Batimetri
·
Menghitung nilai ekonomis SDA
Lini masa
satelit Landsat
Landsat
1
Landsat 1 pada mulanya bernama
"Earth Resources Technology Satellite 1". Landsat 1 adalah satelit
pertama dari Amerika Serikat. Satelit yang diluncurkan pada 23
Juli 1972 oleh roket Delta 900 ini adalah versi modifikasi dari
satelit meteorologi Nimbus 4. Satelit Landsat 1
melakukan monitoring dengan membawa instrumen kamera RBV dan MSS.
Operasi berakhir tahun 1978.
Gambar: Landsat
1
Landsat
2
Landsat 2 adalah satelit kedua dari program Landsat. Awalnya satelit ini
bernama ERTS-B (Earth Resource Technology Satellite-B) namun berganti nama
menjadi "Landsat 2" sebelum peluncurannya pada 22 Januari 1975. Landsat 2 membawa
sensor yang sama seperti pendahulunya, yaitu RBV dan MSS. RBV merupakan instrumen yang digunakan untuk tujuan
evaluasi teknik sedangkan MSS secara sistematis terus mengumpulkan gambar dari
Bumi. Landsat 2 beroperasi selama lebih dari tujuh tahun dan akhirnya berhenti
beroperasi pada 25 Februari 1982.
Gambar : Landsat 2
Landsat
3
Landsat
3 adalah satelit ketiga dari program Landsat. Satelit
ini diluncurkan pada tanggal 5 Maret 1978 dengan tujuan utama menyediakan arsip
global foto satelit. Landsat 3 memiliki desain dasar sama
seperti Landsat 2. Satelit ini membawa instrumen MSS, yang memiliki
resolusi maksimum 75 m. Tidak seperti dua Landsat sebelumnya,
instrumenthermal band telah dibuat pada Landsat 3, tetapi
instrumen ini gagal beroperasi setelah satelit ditempatkan. Landsat 3
ditempatkan dalam orbit polar berjarak sekitar 920 km dan menghabiskan
waktu 18 hari untuk memindai seluruh permukaan bumi. Landsat 3 sudah tidak
beroperasi lagi karena adanya masalah teknis dan berhenti beroperasi pada
21 Maret 1983.
Gambar : Landsat 3
Landsat
4
Landsat 4 adalah satelit keempat dari program
Landsat. Satelit ini diluncurkan pada 16 Juli 1982 dengan tujuan utama
menyediakan arsip global foto satelit. Meski program Landsat dikelola
oleh NASA, data dari Landsat 4
dikumpulkan dan didistribusikan oleh USGS. Landsat 4 sudah tidak
beroperasi lagi karena adanya masalah teknis dan akhirnya berhenti beroperasi
pada tahun 1993.
Landsat 4 memiliki bandwidth transmisi maksimum
sebesar 85 Mbit/s, membawa MSS yang telah diperbaharui dan Thematic
Mapper (TM) yang memiliki resolusi maksimum 30 m. Perlu dicatat bahwa
Landsat 4 adalah satelit pertama dalam program Landsat yang menggunakan sensor
TM. Sensor TM mampu mengumpulkan tujuh band data yang berbeda
dari empat band data yang dikumpulkan MSS. Selain memiliki
tiga band data lebih banyak, para ilmuwan dapat melihat data TM
dengan resolusi yang lebih tinggi dibandingkan dengan MSS. Band 1-5
dan 7 masing-masing memiliki resolusi spektral 30 m sementara MSS hanya
tersedia resolusi 79 m dan 82 m. Band 6 (merupakan bandinframerah thermal)
memiliki resolusi spasial maksimum 120 m.
Gambar : Landsat 4
Landsat
5
Landsat 5 adalah satelit kelima dari program Landsat. Satelit ini
diluncurkan pada tanggal 1 Maret 1984 dengan tujuan utama menyediakan arsip
global foto satelit. Program Landsat dikelola oleh USGS dan data dari Landsat
5 dikumpulkan serta didistribusikan dariUSGS's Center untuk Earth
Resources Observation and Science. Pada tanggal 2 Maret 2009,
Landsat 5 merayakan 25 tahun keberhasilannya beroperasi. Landsat 5 telah
melampaui harapan sejak pertama kali dirancang.
Satelit ini memiliki bandwidth transmisi
maksimum sebesar 85 Mbit/s dan ditempatkan pada ketinggian 705,3 km (438,3 mil). Dibutuhkan sekitar 16
hari untuk memindai seluruh bumi. Satelit ini adalah salinan identik dari Landsat 4 dan pada awalnya
dimaksudkan sebagai backup Landsat 4 karena membawa instrumen yang sama,
termasuk instrumen TM dan MSS. Instrumen MSS ini
dimatikan pada tahun 1995. Dan pada akhirnya satelit ini berhenti beroperasi
berakhir pada bulan Januari 2013.
Gambar : Landsat 5
Landsat
6
Landsat 6 dirancang untuk
melanjutkan program Landsat. Satelit ini
diluncurkan pada 5 Oktober 1993 menggunakan Titan II tapi gagal mencapai orbit
karena masalah teknis. Sebagai akibatnya, Landsat 4 dan Landsat 5 digunakan lagi
(melebihi umur yang telah ditetapkan). Namun hanya Landsat 5 yang masih
beroperasi.
Gambar:Landsat 6
Landsat
7
Satelit ini diluncurkan pada
tanggal 15 April 1999. Tujuan utama Landsat 7
adalah untuk memperbaharui arsip citra satelit, menyediakan citra
yang update dan bebas awan. Meski program Landsat dikelola oleh NASA, data dari Landsat 7 dikumpulkan dan didistribusikan
oleh USGS. Proyek NASA World Wind memungkinkan gambar
tiga dimensi dari Landsat 7 dan sumber-sumber lainnya untuk dapat dengan mudah
dinavigasi dan dilihat dari berbagai sudut.
Landsat 7 dirancang untuk dapat
bertahan 5 tahun dan memiliki kapasitas untuk mengumpulkan dan mentrasmisikan
hingga 532 citra setiap harinya. Orbit dari satelit ini adalah polar, orbit
yang sinkron terhadap matahari, dalam arti dapat memindai seluruh permukaan
bumi, yakni selama 232 orbit atau 15 hari. Massa satelit tersebut 1973 kg,
memiliki panjang 4,04 meter dan diameter 2,74 meter. Tak seperti pendahulunya,
Landsat 7 memiliki memori 378 gigabits (kira-kira 100 citra). Instrumen utama
Landsat 7 adalahEnhanced Thematic Mapper Plus (ETM+).
Gambar: Landsat 7
Saluran
|
Panjang Gelombang (µm)
|
Resolusi Spasial (meter)
|
Aplikasi
|
1
|
0,45
– 0,52
|
30
x 30
|
Untuk pemetaan perairan pantai, pembedaan
tanah dan vegetasi, analisis tanah dan air, dan pembedaan tumbuhan berdaun
lebar dan konifer.
|
2
|
0,52
– 0,60
|
30
x 30
|
Untuk inventarisasi vegetasi dan penilaian
kesuburan.
|
3
|
0,63
– 0,69
|
30
x 30
|
Untuk pemisahan kelas vegetasi dan
memperkuat kontras antara penampakan vegetasi dan non-vegetasi.
|
4
|
0,76
– 0,90
|
30
x 30
|
Untuk deteksi akumulasi biomassa vegetasi,
identifikasi jenis tanaman, dan memudahkan pembedaan tanah dan tanaman, serta
lahan dan air.
|
5
|
1,55
– 1,75
|
30
x 30
|
Untuk menunjukkan kandungan air pada
tanaman, kondisi kelembaban tanah dan berguna untuk membedakan awan dengan
salju.
|
6
|
10,40
– 12,50
|
60
x 60
|
Untuk analisis vegetasi stress, pembedaan
kelembaban tanah, klasifikasi vegetasi, analisis gangguan vegetasi, dan
pemetaan suhu.
|
7
|
2,09
– 2,35
|
30
x 30
|
Untuk pemetaan formasi geologi dan pemetaan
hidrotermal.
|
8
|
0,50
– 0,90
|
15
x 15
|
Untuk peningkatan resolusi spasial.
|
Landsat
8
Landsat Data Continuity Mission (LDCM)
atau dikenal juga dengan nama Landsat 8 merupakan satelit generasi terbaru dari
Program Landsat. Satelit ini merupakan project gabungan antara USGS dan NASA
beserta NASA Goddard Space Flight Center dan diluncurkan pada hari Senin, 11
Februari 2013 di Pangkalan Angkatan Udara Vandeberg, California – Amerika
Serikat.
Satelit Landsat 8 yang direncanakan
mempunyai durasi misi selama 5 – 10 tahun ini, dilengkapi dua sensor yang
merupakan hasil pengembangan dari sensor yang terdapat pada satelit-satelit
pada Program Landsat sebelumnya. Kedua sensor tersebut yaitu Sensor Operational
Land Manager (OLI) yang terdiri dari 9 band serta Sensor Thermal InfraRed
Sensors (TIRS) yang terdiri dari 2 band.
Landsat
8 memiliki kanal-kanal dengan resolusi tingkat menengah, setara dengan
kanal-kanal pada landsat 5 dan 7. Umumnya kanal pada OLI memiliki resolusi 30
m, kecuali untuk pankromatik 15 m. Dengan demikian produk-produk citra yang
dihasilkan oleh landsat 5 dan 7 pada beberapa dekade masih relevan bagi studi
data time series terhadap landsat 8.
Untuk Sensor OLI yang dibuat oleh Ball
Aerospace, terdapat 2 band yang baru terdapat pada satelit Program Landsat
yaitu Deep Blue Coastal/Aerosol Band (0.433 – 0.453 mikrometer) untuk deteksi
wilayah pesisir serta Shortwave-InfraRed Cirrus Band (1.360 – 1.390 mikrometer)
untuk deteksi awan cirrus. Sedangkan sisa 7 band lainnya merupakan band yang
sebelumnya juga telah terdapat pada sensor satelit Landsat generasi sebelumnya.
Dan untuk lebih detailnya, berikut ini daftar 9 band yang terdapat pada Sensor
OLI :
Daftar
9 band yang terdapat pada Sensor OLI
Sedangkan untuk Sensor TIRS yang
dibuat oleh NASA Goddard Space Flight Center, akan terdapat dua band pada
region thermal yang mempunyai resolusi spasial 100 meter.
Daftar 2 band yang terdapat
pada Sensor TIRS
Citra landsat adalah
citra yang di ambil menggunakan satelit landsat tentunyamemiliki kelebihan dan
kekurangan,di antaranya :
Kelebihan :
·
Dapat merekam wilayah di permukaan bumi dengan lebih luas / cakupannya
lebih besar.
·
Pada setiap topografi yang ada di permukaan bumi dibedakan dengan warna.
·
Setiap kejadian yang ada di permukaan bumi dapat dibedakan dengan panjang
gelombangyang ada di citra landsat.
Kekurangan :
·
Apabila citra landsat / daerah yang akan dianalisis tertutup awan maka
citra tersebut sulituntuk dianalisis.
·
Peliputan landsat pada musim kering sulit untuk membedakan
Sumber
referansi:
http://satelit-inderaja.blogspot.com/2010/10/karakteristik-dan-spesifikasi-satelit_15.html
wah lengkap banget nih postingan nya, btw makasih atas infonya, dan salam kenal yah kak" ):
BalasHapusKEESAMUS FANS
www.enasnasrudin.com